بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
Sahabat TAUBI ٱلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ ٱللَّٰهِ وَبَرَكَاتُهُ
#TAUTAN #menujuRidhoAllah
TAUBI Jumatan terbit setiap Jumat untuk meluaskan wawasan dalam berTuhan dan sebagai "reminder" untuk diri masing-masing.
TAUTAN enews bulan XI - Dzulqa'dah - Jum'at II
Edisi 49 : " Belajar Mengenal Diri "
2 Juni 2023 M ( Jumat I bulan Juni)
١٣ ذُوْ الْقَعْدَةِ ١٤٤٤ هجرية (13 Dzulqa'dah / Dzulqa'idah 1444 H)
(Dzulqa'dah : "Penguasa Gencatan Senjata". Dilarang perang pada bulan ini (di masa nabi SAW)
Jam 6 terang (dunia) dan jam 11 gelap (akhirat)
Kehidupan manusia bermula dari manusia pertama, nabi Adam AS yang Allah cipta dengan sempurna untuk mudah dikenali. Maka baca dan kenanglah khalifah pertama ini untuk menjadi contoh dan i'tibar (الاِعْتِبَارِ : mengambil hikmah/pelajaran dari sesuatu). Ketahuilah bahwa melalui beliau, kita dapat bahkan wajib mulai belajar tentang hakikat manusia. Semua yang ada pada beliau merupakan pelajaran dasar tentang diri manusia yang bersumber dari penghulu alam sang awal, Sayyidina Ahmad, nabi Muhammad ﷺ. Benarkah kita telah belajar untuk mengenal Nabi Adam AS ?.
Belajar mengenal diri itu dimulai dari adanya yang terlihat (zohir/tubuh) dan tidak terlihat (bathin/nafs-ruh). Semua itu sudah termaktub (tercatat) pada sejarah nabi Adam AS. Untuk mengenal diri, mulailah dari belajar tentang sejarah beliau !. Dari dicipta, menyampaikan nama-nama atau ilmu tentang benda-benda di alam, kehidupan di surga, di-ada-kan pasangan (Siti Hawa). Lalu berbuat pelanggaran yang berakibat terusir dari surga sehingga harus turun ke bumi untuk menebus perbuatan zalim pertama seorang manusia.
Apakah tiada pernah tersindir manusia dengan ungkapan Allah pada Alquran? "...tidakkah kamu berpikir", "...tidakkah kamu berakal" dimana Allah jadikan kisah-kisah terdahulu menjadi sejarah yang perlu bahkan wajib dikenang, terkhusus sejarah nabi Adam AS. Karena kisah beliau menjadi pelajaran dasar tentang apa, mengapa dan siapa sebenarnya manusia. Sungguh mustahil mencapai surga Allah, jika seorang hamba tiada kenal dengan pemilik surga. Karena untuk kenal Allah pasti dan wajib melalui ciptaaNya, yaitu diri.
Referensi penjelasan edisi ke 49 dari TAUTAN enews ini dapat direnungkan/diskusikan dengan mendengar langsung penjelasan dari para pengelana ruhani (jumpai guru/mursyid!)
Atas semua materi atau informasi pada laman TAUBI ini kepada Allah semua dikembalikan dan pastinya TIDAK MENGANDUNG KEBENARAN.
Wassalam
إِنَّا لِلَّٰهِ وَإِنَّا إِلَيْهِ رَاجِعُونَ
والله أعلمُ ﺑﺎ ﻟﺼﻮﺍﺏ
TAUTAN Edisi 48 - Momentum Awal dan Akhir (26 Mei 2023)
TAUTAN Edisi 47 - Allah : Sang Awal & Sang Akhir (19 Mei 2023)
TAUTAN Edisi 46 - Mengenal Perbuatan Allah (12 Mei 2023)
TAUTAN Edisi 45 - Selalu Bersama Allah (5 Mei 2023)
Cek TAUBI Jumatan bulan April 2023 di sini
Cek TAUBI Jumatan bulan Maret 2023 di sini
Cek TAUBI Jumatan bulan Feb 2023 di sini
Cek TAUBI Jumatan bulan Jan 2023 di sini
Cek TAUBI Jumatan Tahun 2022 (sejak Juli) di sini
No comments:
Write comments